Memaknai Hari Pahlawan 10 November
Sejarah
Hari Pahlawanhttps://www.djkn.kemenkeu.go.id/kpknl-madiun/baca-artikel/16573/Sejarah-Hari-Pahlawan-Peristiwa-di-Tanggal-10-November-1945.html merupakan hari untuk memperingati Pertempuran Surabaya yang terjadi pada tahun 1945. Dimana para tentara dan milisi indonesia yang pro-kemerdekaan berperang melawan tentara Britania Raya dan Belanda yang merupakan bagian dari Revolusi Nasional Indonesia. Hari nasional ini ditetapkan melalui Keppres No. 316 Tahun 1959 tanggal 16 Desember 1959. Pertempuran Surabaya ini merupakan pertempuran besar antara pihak tentara Indonesia dan pasukan Inggris. Pertempuran pecah dipicu oleh terbunuhnya Brigadir Jenderal Mallaby (Pimpinan Tentara Inggris untuk Jawa Timur) pada 30 Oktober 1945. Kematian Jendral Mallaby ini menyebabkan pihak Inggris marah kepada pihak Indonesia dan berakibat pada terbitnya ultimatum 10 November 1945 yang meminta pihak Indonesia menyerahkan persenjataan dan menghentikan perlawanan. Namun ultimatum itu tidak ditaati oleh rakyat Surabaya, sehingga terjadilah pertempuran Surabaya yang sangat dahsyat pada tanggal 10 November 1945, selama lebih kurang tiga minggu lamanya. Pertempuran tersebut telah mengakibatkan sekitar 20.000 rakyat Surabaya menjadi korban.
Makna
Kisah perjuangan rakyat Indonesia sebelum dan pascakemerdekaan muncul dalam buku sejarah pelajaran sekolah mulai dari SD hingga SMA. Kisah tersebut tak hanya menunjukkan sejarah negara, melainkan juga mengajarkan keteladanan kepada bangsa Indonesia, seperti kejujuran, kegigihan, pantang menyerah, dan melakukan kewajiban dan hak.
Hari Pahlawan dapat diimplementasikan melalui kehidupan sehari-hari. Seperti mempertahankan kemerdekaan dengan belajar tekun, meraih prestasi di bidang yang diminati, menolong orang yang sedang kesusahan, dan membiasakan untuk mengucapkan terima kasih, maaf, serta tolong kepada orang lain. Hal ini juga mengingatkan kita untuk meneruskan semangat patriotisme dengan cara mencintai dan berkontribusi positif terhadap negara, baik melalui karya, pengabdian, maupun kebijakan yang mendukung kemajuan dan kesejahteraan bersama.
Dengan memaknai Hari Pahlawan yang salah satunya adalah dengan mencintai dan melestarikan budaya kita yaitu batik, kita turut melestarikan nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya.
Dukung karya bangsa dengan membeli batik langsung dari pengrajinnya. Ajak keluarga dan teman untuk berwisata belanja batik di Batik Putra Bengawan tepatnya di Jl. Sidoluhur No 33 Laweyan, Surakarta. Dengan beragam pilihan motif dan warna, Anda bisa menemukan batik yang cocok untuk berbagai acara. Dapatkan potongan harga spesial dengan mengunjungi langsung. Selain mendapatkan batik berkualitas, Anda juga bisa menikmati suasana kampung batik yang unik dan menawan. Jangan lupa juga cicipi kuliner khas Solo yang menggugah selera setelah puas berbelanja. KENAKAN BATIK DI BATIK PUTRA BENGAWAN, KENAKAN WARISAN BUDAYA INDONESIA!!!
Editor : Batik Putra Bengawan
Berikut spesifikasi batik :
Bahan: katun
Jenis batik: tulis
Ukuran: 2,4 x 1,15 meter
Harga: Rp 875.000,-